Secara visual, logo mencerminkan ketenagakerjaan indonesia yang profesional, berkembang, harmonis, berkompeten, Law Enforcement, perluasan kesempatan kerja dan sustainability. Siluet manusia yang sedang menopang sebuah gear dengan lambang garuda indonesia didalamnya manggambarkan memanusiakan manusia dalam bidang ketenagakerjaan dimana tetap berlandaskan sila dan undang2 yang berlaku di indonesia.
Gambar gear yang terdiri dari 9 gerigi mewakili 9 Nawa Kerja KEMNAKER, dimana pusatnya adalah Garuda Indonesia yang menjelaskan bahwa titik pusat 9 Nawa Kerja juga mengacu pada aturan dasar yang telah ada atau ditetapkan oleh Pemerintahan Indonesia. Dengan Warna Jingga yang mengindikasikan bahwa unsur tersebut sangatlah penting dan tegas.
Lambang Garuda Indonesia sendiri mencerminkan bahwa kementrian memang dibawah pemerintahan republik indonesia serta mengusung unsur2 pancasila dan kenegaraan, hal ini menjelaskan bahwa KEMNAKER memiliki penguatan perencanaan tenaga kerja nasional, penegakan hukum ketenagakerjaan, dan peningkatan perlindungan pekerja imigran.
Pada logo, memanusiakan manusia disimbolkan dengan siluet manusia dengan tangan yang terangkat keatas, mengindikasikan KEMNAKER tidak akan memandang ras maupun faktor lain untuk mensejahterakan tenaga kerja indonesia dan menciptakan hubungan industrial yang sehat dan produktif.
Siluet manusia digambarkan dengan warna biru untuk menegaskan bahwa KEMNAKER memahami lingkup ketenagakerjaan karena secara global warna biru menggambarkan kemantapan, kepastian dan profesional.
Bulan sabit berwarna jingga dibelakang siluet manusia ini melambangkan echo, atau gaung. Dimana menjelaskan bahwa KEMNAKER memiliki upaya guna meningkatkan kompetensi tenaga kerja dan memberikan perluasan kesempatan kerja. Sedangkan warna jingga memiliki makna loyalitas dan antusiasme dimana menggambarkan KEMNAKER yang berusaha untuk selalu menguatkan wirausaha yang produktif.