Konsep Logo

• Gambar berbentuk segitiga melambangkan tiga pihak yang terlibat yaitu pemerintahan, pengusaha dan tenaga kerja.
• Gambar segitiga yang hampir melingkar bermakna harmonisasi.
• Gambar segitiga bagian tepi ( merah, oranye, kuning, hijau ) dengan sudut segitiga yang menyebar bermakna perluasan kesempatan kerja.
• Gambar segitiga bagian tengah ( coklat, biru, hitam, putih ) membentuk huruf K yang berarti huruf awal dari Kemnaker.
•  Empat segitiga menghadap keatas ( hijau, biru, oranye, putih ) melambangkan peningkatan perlindungan pekerja imigran, percepatan peningkatan kompetensi kerja, serta peningkatan sertifikasi profesi.
• Empat segitiga menghadap kebawah ( kuning, coklat, hitam, merah ) melambangkan penguatan perencanaan tenaga kerja nasional, serta penguatan wirausaha produktif.
• Segitiga keseluruhan yang hampir membentuk lencana sheriff / polisi memiliki makna penegakan hukum ketenagakerjaan.
• Gambar yang cukup sederhana, terdiri dari delapan segitiga melambangkan pelayanan ketenagakerjaan yang sederhana, transparan dan akuntabel.

Konsep Warna

• Warna merah melambangkan rasa semangat dalam bekerja dan jiwa keberaian dalam mengatasi suatu masalah dan menghadapi suatu hambatan.
• Warna oranye melambangkan sikap hangat, sikap ramah sehingga terciptanya kesatuan dan harmonisasi.
• Warna kuning memiliki makna sikap optimis, dan ceria dalam bekerja dan dalam menghadapi tantangan.
• Warna hijau bermakna kesejukan, kenyamanan yang mana kebijakan Kemnaker dapat diterima baik pihak para pekerja, maupun para pengusaha.
• Warna coklat yang identik dengan warna tanah ( bumi ) mempunyai makna hubungan antar manusia yang mana terciptanya hubungan industrial yang sehat dan produktif.
• Warna biru yang identik dengan warna langit mempunyai makna hubungan manusia dengan Tuhan yang mana setiap tercapainya tujuan Kemnaker semata-mata karena kehendak Allah SWT
• Warna coklat / segitiga menghadap ke bawah ( bumi  ) dan warna biru / segitiga menghadap ke atas ( langit ) juga bermakna peribahasa “Dimana Bumi Dipijak, Disitu Langit Dijunjung” / mematuhi, dan menghormati aturan yang berlaku, serta bertanggung jawab.
• Warna putih yang melambangkan kebebasan dan keterbukaan antar pekerja serta kesederhanaan dan transparan.
• Warna hitam yang melambangkan elegan yang mana setiap pekerja berusaha menampilkan yang terbaik, dan kuat sehingga tidak mudah dikotori oleh warna lain.
• Warna hitam dan putih juga melambangkan Yin dan Yang yaitu keseimbangan dan sistem yang dinamis.