Logo berbentuk segi 6, melambangkan 6 kepulau besar di indonesia yang terbentang dari sabang sampai Merauke diantaranya Sumatera, Jawa, Kalimantan ,Sulawesi, Maluku, Irian Jaya. Selain itu segi 6 menghandung makna keywords KEMNAKER yakni perluasan kesempatan kerja bagi seluruh rakyat indonesia yang tidak ter-central/terpusat di salah satu pulau saja namun di seluruh pelosok indonesia.
Pada bagian atas terdapat 4 buah segitiga yang menyerupai bentuk rumah. Makna dari segitiga pada logo ini menggambarkan pembagian waktu di indonesia yakni indonesia barat, tengah dan timur dimana ketiga bagian akan saling berhubungan dan bekerjasama secara kooperatif sehingga mewujudkan harapan yakni industrial yang sehat dan produktif serta menghasilkan dan mengolah sumberdaya yang lebih baik.
4 Buah segitia yang menyerupai bentuk rumah dan terdapat logo bulat menyerupai manusia, menggambarkan KEMNAKER sangat memperhatikan perlindungan pekerja imigran dan dapat menjadi tempat mencari perlindungan bagi pekerja. Selain itu Angka 4 diambil untuk menggambarkan angka romawi yang tertera di jam gadang, dimana angka 4 tersebut mengartikansebagai penunjuk jumlah pekerja yang tewas ketika pembangunan jam gadang tersebut. Dan pada logo ini saya ingin mengkat kembali unsur tersebut, karena dirasa sangat penting bagi perjungan para tenaga kerja yang rela berkorban demi membangun bangsa dan daerahnya.
Warna biru dipilih karena Indonesia memiliki sebagian besar daerah maritim, dimana sektor tersebut sangat produktif bagi sektor industrial dan dirasa sektor yang tepat bagi tenaga kerja Indonesia dalam berkecimpung di sektor tersebut.
Kedua lingkaran yang berbentuk manusia, memiliki arti bahwa tenaga kerja Indonesia harus saling bekerjasama dan bersatu demi membangun bangsa dan negara.
Sedangkan segitiga besar pudar yang mengarah ke bawah menggambarkan cerminan dari segitiga diatasnya. Artinya KEMNAKER akan selalu menjunjung kesederhanaan, transparansi, dan akuntabel dalam pelayanan ketenagakerjaan.