Warna:
Jingga (Oranye) warna dengan karakter hangat, atraktif, penuh semangat, segar, keseimbangan, ceria, dan dapat menciptakan suasana keakraban dan persahabatan. Energi yang dikombinasikan dengan menyenangkan, warna bagi si pengambil risiko yang ekstrovert (baik pengusaha maupun buruh). Dalam psikologi warna oranye berarti petualangan, optimisme, rasa percaya diri dan sosialisasi.
Biru warna dengan makna yang melambangkan ketenangan, kepercayaan, keamanan, teknologi, kebersihan, keteraturan. Gradasi warna biru tua melambangkan perasaan yang mendalam, teduh, konsentrasi, kooperatif, cerdas, perasa, integratif, tenang, bijaksana, tidak mudah tersinggung, banyak teman. Sedangkan warna biru muda warna yang melambangkan bertahan, bangga diri, berpendirian tetap, tenang, dan fresh.
Hijau warna dengan makna alami, sehat, harmonis, segar, keinginan, keberuntungan, kebanggaan dan berkuasa.
Kombinasi warna jingga, biru dan hijau melambangkan perpaduan antara warna panas dan warna dingin. Dimana warna dalam logo tersebut menggambarkan bahwa sebagai tenaga kerja Indonesia harus memiliki kehangatan satu sama lain dan tidak lupa memiliki sikap profesionalisme dan selalu harmonis dalam bekerja.
Tipografi:
Menggunakan font sans-serif yang menggambarkan modern, kotemporer dan efisien
Bentuk Keseluruhan Logo:
Logo bertemakan “Hidup Sejahtera” yang mengilustrasikan siluet seorang sedang bahagia dengan mengangkat kedua tangannya. Di bagian tangan dan kaki berberntuk roda gerigi (gear) yang merupakan simbol dari berjalannya roda hidup dalam bekerja. Gear bagian kaki dengan 6 sisi yang mewakili dari prinsip ketenagakerjaan yaitu memanusiakan manusia yang terdiri dari Harmonic, Kompeten, Law Enforcement, Perluasan Kesempatan Kerja, Produsen Tenaga Kerja, Sustainability. Gear bagian tangan dengan 9 sisi yang merupakan nawa kerja Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia. Bagian badan terlihat penggabungan atau koneksi antara 6 prinsip ketenagakerjaan dan nawa cita Kemnaker. Bagian kepala berbentuk lingkaran yang bermakna kesempurnaan dan dimana pusat dari manusia untuk berpikir dalam melakukan berbagai hal.
Dalam logo ini juga mengandung Pancasila yang terdapat pada 5 bagian tubuh dalam logo tersebut. Bagian kepala melambangkan Ketuhanan Yang Maha Esa. Bagian tangan kanan dan kiri masing-masing melambangkan sila kedua dan ketiga. Bagian kaki kanan dan kiri melambangan sila keempat dan kelima.
Jadi logo tersebut menggambarkan 6 prinsip ketenagakerjaan dan 9 nawa kerja yang saling berhubungan satu sama lain. Sehingga menciptakan keharmonisan. Sama halnya seperti sinergi antara pengusaha dengan tenagakerjanya. Sehingga mampu menciptakan dan berperan dalam membuat hidup menjadi sejahtera.