Berbicara mengenai Kementrian Ketenagakerjaan, tentu tidak terlepas dengan figur-figur utama dalam dunia ketenagakerjaan di Indonesia. Figur-figur tersebut tidak lain adalah Pemerintah dalam hal ini Kementrian Ketenagakerjaan, Tenaga kerja itu sendiri, dan Pengusaha sebagai pembuka lapangan kerja. Itulah yang menginspirasi pembuatan logo Kemnaker ini. Logo terdiri dari elemen sederhana, namun tetap penuh makna, juga bersifat modern, dengan harapan menjadi logo Kemnaker yang melekat di ingatan masyarakat, dan menciptakan citra harmonis.
A. Makna Elemen Logo
1) Logo terdiri dari 3 ilustrasi manusia dengan warna yang berbeda satu sama lain, menggambarkan 3 figur utama dalam dunia ketenagakerjaan di Indonesia yaitu Pemerintah dalam hal ini Kemnaker, Tenaga Kerja, dan Pengusaha. Disamping itu perbedaan warna satu sama lain tersebut juga dapat dimaknai sebagai suatu komitmen mempercepat sertifikasi profesi guna mendukung peningkatan kompetensi tenaga kerja dalam bidang masing-masing, sesuai dengan Nawa Kerja Kemnaker.
2) Ketiga ilustrasi manusia merentangkan tangan dengan lebar, mengisyaratkan kegembiraan dan sebuah optimisme dalam mewujudkan Tenaga Kerja dan Masyarakat Transmigrasi yang Produktif, Kompetitif dan Sejahtera. Seperti visi Kementrian Ketenagakerjaan.
3) Ketiga ilustrasi manusia saling berhadapan, menggambarkan suatu sinergi harmonis antara ketiga figur utama dalam dunia ketenagakerjaan Indonesia. Karena tanpa adanya sinergi atau kerja sama antara 3 figur tersebut, visi hebat Kemnaker akan sulit tercapai. Maka dari itu gambaran sinergi yang terdapat dalam logo menjadi harapan kita bersama akan terciptanya kesadaran bahwa visi hebat yang dibawa Kemnaker tidaklah tanggung jawab Kemnaker sendiri, akan tetapi semua elemen untuk mewujudkan cita-cita bersama tersebut.
4) Setiap ilustrasi manusia berada dalam posisi yang seimbang dalam suatu kesatuan, kesimbangan tersebut dapat dimaknai keadilan dalam Law Enforcement. Kemnaker sebagai pengayom tenaga kerja tentu mengatasi permasalahan hukum terkait ketenagakerjaan.
5) Apabila dilihat dalam suatu kesatuan, ketiga ilustrasi manusia membentuk segitiga atau mata panah yang mengarah secara diagonal ke kanan atas, bermakna suatu peningkatan dalam berbagai hal seperti; Peningkatan Kompetensi tenaga kerja dan masyarakat transmigrasi sebagai Produsen Tenaga Kerja, Peningkatan hubungan industrial serta perlindungan sosial tenaga kerja dan masyarakat transmigrasi, Peningkatan pengawasan ketenagakerjaan, Peningkatan kesempatan kerja formal, Peningkatan kesejahteraan tenaga kerja dan Peningkatan pelayanan ketenagakerjaan. Sesuai dengan Misi Kemnaker dan Nawa Kerja Kemnaker.
6) Jumlah sudut yang terbentuk pada ketiga ilustrasi manusia adalah 9, mewakilkan 9 Nawa Kerja Kemnaker yaitu:
7) Jumlah elemen bentuk dari ketiga ilustrasi manusia adalah 6, mewakilkan 6 Misi Kemnaker yaitu:
Dan juga mewakilkan 6 Keywords yaitu; Memanusiakan Manusia = Harmonic, Kompeten, Law Enforcement, Perluasan Kesempatan Kerja, Produsen Tenaga Kerja, dan Sustainability.
Makna Warna Logo
1) Merah, mengekspresikan rasa semangat, berani dan dengan mudah dapat mencuri perhatian. Dengan kinerja Kemnaker yang penuh semangat dan keberanian dalam mewujudkan tenaga kerja dan masyarakat transmigrasi yang produktif, kompetitif dan sejahtera, sudah barang pasti dapat mencuri perhatian masyarakat.
2) Hijau, mengekspresikan pertumbuhan, muda, pembaharuan, dan kemakmuran. Tenaga kerja Indonesia diharapkan terus tumbuh dalam hal peningkatan kompetensi, yang akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan. Tenaga kerja dengan kompetensi baik akan mampu menjadi pembaharu perekonomian Negara di masa yang akan datang.
3) Biru, mengekspresikan perlindungan, kedamaian, harmoni, dinamis, kreativitas, kepercayaan, loyalitas, dan kepercayaan diri. Pengusaha sebagai pembuka lapangan kerja tetap melindungi tenaga kerja dengan konsep memanusiakan manusia sehingga tercipta suatu harmoni diantara keduanya. Pengusaha juga sebagai figur kreatif dapat membuka membuka lapangan kerja seluas-luasnya, dan percaya diri menyongsong perekonomian Negara yang lebih baik.
Biru sebagai warna dari lautan dan langit ini dirasa sebagai warna yang ada terus menerus dalam kehidupan sehari-hari. Begitu juga Kemnaker yang juga akan terus ada untuk Tenaga Kerja Indonesia.
Tipografi
Teks "KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA" menggunakan font Calibri. Berkarakter tegas, kokoh, namun tetap terkesan modern dan menarik.
Terima Kasih untuk Kementrian Ketenagakerjaan RI, terkhusus Pak Hanif Dhakiri , dan KDRI yang telah mengadakan lomba ini. Selain menjadi ajang mengasah kreativitas para desainer-desainer Indonesia, baik itu profesional maupun amatir, lomba ini menjadi media sosialisasi yang sangat baik untuk menunjukkan ke masyarakat betapa seriusnya Kemnaker mewujudkan visi & misi dengan nawa kerjanya.
Salam dari saya, Aulia Muhammad, Mahasiswa USU Medan