Bentuk logo secara keseluruhan menggambarkan orang yang sedang menatap ke atas. Tiga orang tersebut juga berarti tiga pihak, yaitu tenaga kerja, pemerintah, dan penguasaha. Sembilan segmen segi empat mencerminkan nawa kerja Kemnaker.
Arah ke atas menggambarkan bahwa Kemnaker mengajak semua pihak tersebut untuk terus berkembang menghasilkan tenaga-tenaga kerja yang kompeten (produsen tenaga kerja).
Posisi logo secara keseluruhan yang berbentuk tegak menunjukkan ketahanan KEMNAKER dalam menjalankan kebijakan-kebijakanya (sustainability).
Makna logo secara spesifik adalah sebagai berikut.
Tiga kubus dengan warna biru tua paling atas mencerminkan tiga poin nawa kerja, yakni:
Tiga kubus warna biru yang lebih muda dengan posisi menjorok mencerminkan percepatan dan perluasan, sesuai dengan poin nawa kerja berikut.
Tiga kubus warna biru muda paling bawah berarti fondasi/penguatan, untuk poin nawa kerja berikut.
Warna
Ketiga kepala diberi warna hijau untuk memberikan makna ramah dan berkembang. Selain itu, tone warna hijau yang sama memiliki makna bahwa Kemnaker memperlakukan semua pihak yang dinaunginya secara setara dalam kedudukan mereka sebagai manusia (memanusiakan manusia).
Warna biru memberika makna profesional dan kompeten. 3 macam tone digunakan untuk memberikan kesan dinamis dalam menghadapi tantangan.
Font
Tulisan Kemnaker menggunakan font yang terkesan modern dan tidak terlalu tebal untuk menjaga harmonisasi logo. Warna biru tua diberikan untuk menjaga keseimbangan dengan logo dan juga untuk memberikan kesan profesional.