Logo KEMNAKER menggunakan tiga warna berbeda, yaitu hijau, kuning dan biru.

Penggunaan warna yang lebih beragam ini bukan sekedar agar logo ini terlihat lebih menarik. 

Tapi, dibalik warna-warna tersebut mengandung nilai dan makna filosofis tertentu, yaitu :

 

HIJAU

- Warna hijau melambangkan kesejahteraan

- Warna hijau diharapkan dapat merepresentasikan nilai-nilai pertumbuhan, harmoni, kesegaran, stabilitas dan keamanan.

- warna hijau bersifat menyegarkan, membangkitkan energi, memberi efek menenangkan, menyejukkan, menyeimbangkan emosi, meningkatkan rasa bangga, 

rasa bahagia, dan perasaan percaya diri. Nuansa hijau dapat meredam stres, memberi rasa aman dan perlindungan.

 

 

KUNING

- Warna kuning melambangkan optimisme

- Warna kuning diharapakn dapat merepresentasikan optimisme, pencerahan dan kebahagiaan serta memberi harapan akan masa depan yang lebih baik.

- warna kuning mempunyai sifat Sifat tolong-menolong

 

BIRU

- Warna biru melambangkan keberlanjutan

- Warna biru diharapkan dapat merepresentasikan kepercayaan, kesetiaan, kebijaksanaan, kepercayaan diri, keahlian dan ketahanan jangka panjang.

- warna biru bisa diandalkan, kestabilan, kepercayaan.

- Warna biru melambangkan kebahagiaan dan opitimisme dan memberi kesan komunikasi yang baik

 

Selain dari sisi warna, perbedaan lain pada logo KEMNAKER ini adalah pada tengah - tengah logo yang membentuk tubuh manusia dengan tangan ke atas,

dengan makna Hubungan Industrial yang Sehat dan Produktif, juga dengan garis elipse yang melentang di tengah logo dengan makna Perlindungan Pekerja Imigran, yang dibuat melebihi diameter lingkaran melambangkan sebagai puncak pencapaian yaitu universal coverage bagi kesejahteraan seluruh tenaga kerja di Indonesia.

semua bentuk dan warna dari logo ini, insya'allah mencakup NAWA KERJA KEMNAKER dan KEYWORD.

 Ini melambangkan cita-cita KEMNAKER yang terus bergerak naik dan semakin memberikan banyak manfaat bagi pekerja.