Penjelasan Logo KEMNAKER

Diawali dengan kata harmonis yang di gambarkan pada logo dengan keserasian manusia dengan perbedaan suku , ras, dan profesi  yang di gambarkan dari  logo manusia(orang/rakyat) Idonesia yang melingkar yang mengartikan bahwa tenaga kerja Indonesia tidak bisa di pisahkan dan tetap kuat (Penguatan Perencanaan Tenaga Kerja Nasional)

Dengan kata kompeten yang di gambarkan semua logo dan logo manusia merah putih yang melingkar yang menggambarkan kekuasaan yang bewenang dan cakap dalam bertindak.

Perisai yang menerapkan aturan-aturan dan hukum yang perlu di taati  ,adanya tranparan,akuntabel,dan perlindungan para pekerja imigran.

Perluasan Kesempatan Kerja yang di gambarkan tangan yang dimana berhubungan dengan penyediaan kerja bagi rakyat Indonesia yang produktifitas dan kompeten  di dalam dunia kerja.

Dengan penggabungan  logo tangan yang melindungi,menjaga,menyediakan ,mempertahankan (Sustainability) semua aturan-aturan negara , tenaga kerja,ke selarasan,melindungi hubungan industrial .

PADI dan KAPAS melambangkan sila ke lima, keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia. Padi dan kapas digunakan karena merupakan kebutuhan dasar setiap manusia, yakni pangan dan sandang sebagai syarat utama untuk mencapai kemakmuran.

Bintang berarti Pada sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa dilambangkan dengan BINTANG, yang artinya bintang dimaksudkan sebagai sebuah cahaya seperti layaknya Tuhan yang menjadi cahaya kerohanian bagi setiap manusia.

Dan bendera merah putih melambangkan Bendera INDONESIA

 Pengertian MAKARTI KARYA MUKTITAMA merupakan Slogan Logo lama KEMNAKER yang mempunyai arti Hasil Kerja Yang Harus DI kerjakan.

Arti sayap dapat digambarkan sebuah penggabungan NAWA KERJA KEMNAKER, suatu hal yang dapat di artikan Perluasan yang melebihi dari semuanya, suatu kemauan,kesanggupan yang tak terbatas

Arti warna

Emas

Mencerminkan pretis (kedudukan),kesehatan,keamanan,kegembiraan,kebikakan,kedamaian,konsentrasi dan ilmu pengetahuan.

Merah
melambangkan kesan energi, kekuatan, hasrat, erotisme, keberanian, simbol dari api, pencapaian tujuan, darah, resiko, ketenaran, cinta, perjuangan, perhatian, perang, bahaya, kecepatan, panas, kekerasan. Warna ini dapat menyampaikan kecenderungan untuk menampilkan gambar dan teks secara lebih besar dan dekat. warna merah dapat mengganggu apabila digunakan pada ukuran yang besar. Merah cocok untuk tema yang menunjukkan keberanian seseorang dan kepemerintahan.

Biru
Memberikan kesan Komunikasi, Peruntungan yang baik, kebijakan, perlindungan, inspirasi spiritual, tenang, kelembutan, dinamis, air, laut, kreativitas, cinta, kedamaian, kepercayaan, loyalitas, kepandaian, panutan, kekuatan dari adlam, kesedihan, kestabilan, kepercayaan diri, kesadaran, pesan, ide, berbagi, idealisme, persahabatan dan harmoni, kasih sayang.
Warna ini memberi kesan tenang dan menekankan keinginan. Biru tidak meminta mata untuk memperhatikan. Obyek dan gambar biru pada dasarnya dapat menciptakan perasaan yang dingin dan tenang. Warna Biru juga dapat menampilkan kekuatan teknologi, kebersihan, udara, air dan kedalaman laut. Selain itu, jika digabungkan dengan warna merah dan kuning dapat memberikan kesan kepercayaan dan kesehatan.

Putih
Menunjukkan kedamaian, Permohonan maaf, pencapaian diri, spiritualitas, kedewaan, keperawanan atau kesucian, kesederhanaan, kesempurnaan, kebersihan, cahaya, takbersalah, keamanan, persatuan. Warna putih sangat bagus untuk menampilkan atau menekankan warna lain serta memberi kesan kesederhanaan dan kebersihan.

Coklat
Menunjukkan Persahabatan, kejadian yang khusus, bumi, pemikiran yang materialis, reliabilitas, kedamaian, produktivitas, praktis, kerja keras. Warna coklat sangat tidak menarik apabila digunakan tanpa tambahan gambar dan ornamen tertentu, coklat harus didukung ornament lain agar menarik.

Dan ketika digabungkan menerapkan:

NAWA KERJA KEMNAKER :

• Penguatan Perencanaan Tenaga Kerja Nasional; 
• Percepatan Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja;
• Percepatan Sertifikasi Profesi;
• Perluasan Kesempatan Kerja Formal;
• Penguatan Wirausaha Produktif;
• Penciptaan Hubungan Industrial yang Sehat dan Produktif;
• Penegakan Hukum Ketenagakerjaan;
• Peningkatan Perlindungan Pekerja Imigran;
• Pelayanan Ketenagakerjaan Sederhana, Transparan dan Akuntabel.

KEYWORDS :

Memanusiakan Manusia = Harmonic, Kompeten, Law Enforcement, Perluasan Kesempatan Kerja, Produsen Tenaga Kerja, Sustainability