Bentuk Logo = Kincir Angin = Sumber Energi = Sumber Kehidupan

Bentuk :

• Lingkaran Kecil di tengah berarti: KEMNAKER dalam menjalankan tugasnya berpegang teguh  pada Pancasila sebagai dasar negara dan UUD negara Republik Indonesia.
• Bentuk Gerigi  berjumlah 9 : Mewakili KEMNAKER  sebagai poros penggerak  elemen dasar rantai perekonomian yaitu SDA, SDM & Perusahaan, baik swasta maupun Nasional , untuk mencapai kesejahteraan bersama  dengan melaksanakan secara utuh nawa kerja dari KEMNAKER.
• Bentuk Lingkaran yang terbagi menjadi 3 ( Hijau , Biru , Kuning ) mewakili:  Sumber Daya Alam ( SDA ) , Sumber Daya Manusia ( SDM ) , Perusahaan.
• Enam baling -  Baling dengan gradiasi warna biru yang semakin kuat menunjukan bahwa , Kematangan KEMNAKER dalam mencapai visinya akan tercapai dengan baik jika  enam ( 6 ) kata kunci dari KEMNAKER  bisa dilaksanakan dengan baik.
• Putaran Baling – baling  searah jarum jam menunjukan Sustainability dari KEMNAKER dalam mencapai visinya di masa depan .

WARNA :

•  Putih pada lingkaran tengah :

1. Warna putih melambangkan integritas
2. Warna putih diharapkan dapat merepresentasikan kemurnian, kebersihan dan kesempurnaan sebagai simbol kebaikan bagi KEMNAKER dalam menjalankan visi & Misi nya.

• Merah

1. Melambangkan kesan energi, kekuatan, keberanian, cinta, perjuangan, dan kecepatan.
2. lambang optimis, daya cipta intelektualitas, peremajaan, & inovasi kreativitas. mendukung generasi muda masa depan agar lebih produktif.

• Kuning

1. Warna kuning melambangkan optimisme
2. Warna kuning diharapakn dapat merepresentasikan optimisme, pencerahan dan kebahagiaan serta memberi harapan akan masa depan yang lebih baik.

• Hijau

1. Warna hijau melambangkan kesejahteraan
2. Warna hijau diharapkan dapat merepresentasikan nilai-nilai pertumbuhan, harmoni, kesegaran, stabilitas dan keamanan.

• Biru

1. Warna biru melambangkan keberlanjutan, & Integritas yang tinggi.
2. Warna biru diharapkan dapat merepresentasikan kepercayaan, kesetiaan, kebijaksanaan, kepercayaan diri, keahlian dan ketahanan jangka panjang.