Penjelasan Mengenai Logo
Keseluruhan logo menggunakan simbol lingkaran sebagai makna harmonisasi dan keteraturan serta stabilitas. Sesuai dengan nawa kerja kemnaker, logo terdiri dari berbagai bentuk yang tersusun di dalam lingkaran. Logo ini terdiri dari sembilan bentuk yang mewakili setiap poin nawa kerja kemnaker.
Sembilan bentuk tersebut adalah sebagai berikut :
-
Penguatan Perencanaan Tenaga Kerja Nasional. Poin ini dapat dilambangkan dengan bentuk yang terinspirasi dari “sekali layar terkembang, pantang biduk surut ke pantai” yang artinya penguatan perencanaan tenaga kerja nasional harus direalisasikan hingga benar – benar selesai, oleh karena hal itu bentuk yang diambil adalah layar. Warna yang digunakan adalah biru yang memiliki arti profesionalisme dan dapat diandalkan.
-
Percepatan Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja. Poin ini digambarkan dengan warna merah untuk simbol ketegasan pemerintah merealisasikan peningkatan kompetensi kerja. Keping puzzle diambil sebagai bentuknya karena peningkatan kompetensi layaknya seperti puzzle yang harus disusun satu persatu dan hati-hati untuk mendapatkan suatu gambaran standarisasi kompetensi tenaga kerja.
-
Percepatan Sertifikasi Profesi. Poin ini mengambil bentuk tangan bersayap yang memegang selembar kertas yang tergulung. Tangan melambangkan pemerintah dan sayap adalah pecepatan serta kertas tergulung adalah sertfikat penggambaran sertifikasi).
-
Perluasan Kesempatan Kerja Formal. Perluasan sangat cocok dilambangkan dengan unsur tanah/bumi. Bentuk yang diambil adalah padi sebagai jati diri dan ciri khas kemakmuran. Dengan terealisasinya perluasan kerja diharapkan tenaga kerja menuju kehidupan yang sejahtera dan makmur.
-
Penguatan Wirausaha Produktif. Digambarkan dengan bentuk dua manusia bersama mengangkat dasi. Maknanya adalah pemeritah diharapkan mampu menjadi naungan para wirausaha untuk lebih berkembang dan meningkatkan produk yang dihasilkan agar dapat bersaing hingga ke mancanegara.
-
Penciptaan Hubungan Industrial yang Sehat dan Produktif. Poin ini digambarkan dengan sebuah tangan yang berukuran kecil ditopang oleh tangan yang lebih besar. Maknanya adalah Industri besar semestinya dapat menggandeng dan bekerja sama dengan industry kecil serta saling mengisi untuk penciptaan hubungan industrial yang sehat dan produktif khususnya di Indonesia. Menggunakan warna kuning untuk melambangkan kebahagiaan.
-
Penegakan Hukum Ketenagakerjaan. Pancasila sebagai dasar Negara dilambangkan dengan garuda. Garuda diambil sebagai bentuk untuk penegakan hukum ketenagakerjaan di Indonesia dengan warna merah yag berarti ketegasan.
-
Peningkatan Perlindungan Pekerja Imigran. Bentuk yang diambil adalah sebuah tameng /perisai yang tersusun dari bambu runcing. Ini untuk menyimbolkan perlindungan terhadap imigran dan sebagai ciri khas bangsa indonesia
-
Pelayanan Ketenagakerjaan Sederhana, Transparan dan Akuntabel. Pelayanan dilambangkan dengan air karena menyejukkan serta sebagai simbol ketenagakerjaan yang transparan.
Font yang digunakan memiliki makna ketegasan pemerintah, dipadukan dengan sedikit rounded (bulat) sebagai tanda pemerintah yang fleksibel dan mengayomi masyarakat Indonesia.
Terima Kasih