Judul Karya : Kebo Iwa
Kreator : GaneshArt
Domisili : Singaraja
Kategori : Animasi
Format : Animasi 3D
Durasi : 4 menit
Sinopsis :
Kisah ini berawal dari keresahan Arya Karang Buncing untuk mendapatkan keturunan. Akhirnya beliau memohon kepada Yang Maha Kuasa dalam manifestasinya yang berstana di pura Bedugul Gaduh agar diberi keturunan.
Waktu pun berlalu hingga istri beliau pun hamil dan memiliki keturunan.Anak yang lahir tersebut memiliki perbedaan dari anak yang lainnya. Anak ini tumbuh menjadi orang dewasa yang tinggi, besar, gagah dan perkasa.
Karena itu ia dipanggil dengan nama Kebo Iwa.
Kebo Iwa dikenal sebagai seorang yang terampil, ulet, berilmu tinggi, taat beragama dan memiliki kelebihan dalam bidang arsitektur bangunan.Keberadaan Kebo iwa dengan kemampuan yang luar biasa tersebut, membuat seorang raja yang berkuasa di Bali saat itu, yang bernama Sri Astasura Bumi Banten, tertarik kepada Kebo Iwa untuk dijadikan seorang Patih.
Sebelum Kebo Iwa diangkat menjadi patih, Kebo Iwa diuji kesaktiannya oleh raja. Kebo Iwa mampu mengalahkan semua pasukan kerajaan. Mayat-pasukan tersebut menupuk hingga menyerupai gunung sehingga tempat itu dikenal dengan Desa Sawa Gunung. Kebo Iwa kemudian diangkat menjadi Patih kerajaan
Pada tahun 1977 caka kebesaran, kesaktian, dan kepiawaian Kebo Iwa dalam menjadi Patih Amengkubumi di kerajaan Bedahulu terdengar hingga ke plosok nusantara, khususnya kerjaan Majapahit yang saat itu di pimpin oleh Tribuana Tungga Dewi.. Maha Patih Majapahit pun mengatur siasat. Dalam siasat yang diatur, Gajah Mada memberikan pujian kepada Kerajaan Bali tanpa menimbulkan kecurigaan.
Lantas, Raja Majapahit membujuk Patih kebo Iwa untuk melakukan perjalanan ke Majapahit guna menikahi wanita pilihan raja yang berasal dari Lemah Tulis.
Menanggapi tawaran dari Majapahit, Patih Kebo Iwa yang setia terhadap rajanya, memohon petunjuk dan persetujuan dari sang raja. Sang Raja merestui tanpa curiga. Patih Kebo Iwa pun berangkat ke Majapahit.
Setiba nya di Majapahit, putri yang akan dinikahkan itu meminta kepada Kebo Iwa untuk dibuatkan sumur air yang nantinya akan dipersembahkan pada saat pernikahan. Dalam waktu yang cukup singkat, sumur telah tergali cukup dalam. Namun belum ada mata air yang keluar. Tiba-tiba Gajah Mada memerintahkan tentara untuk menimbun kebo iwa dengan batu.
Seketika itu juga, para tentara menimbun sumur, dengan Patih Kebo Iwa berada di dalamnya.Tiba-tiba timbunan batu melesat ke segala penjuru, menghantam tentara Majapahit. Dari dalam sumur, keluar Patih Kebo Iwa, yang ternyata masih terlalu kuat untuk dikalahkan.Gajah Mada akhirnya menyampaikan tujuan mulia Majapahit untuk menyatukan Nusantara tetapi terkendala oleh Kebo Iwa.
Mengetahui keinginan gajah mada untuk menyatukan nusantara maka amarah patih kebo iwa mereda. Akhirnya Kebo Iwa memberitahukan kelemahannya.
Kebo Iwa Pun di Kubur di sumur yang beliau buat dengan di timbun serpihan batu kapur. Patih Gajah Mada dengan raut muka sedih, memberikan jawaban atas perkataan Patih Kebo Iwa. Gajah Mada. pertiwi pun meredup melepas kepergian salah satu putra terbaiknya. Dengan meninggalnya Kebo Iwa, Bali pun dapat dikalahkan Majapahit.
Berakhirlah riwayat orang besar yang berjasa pada Pulau Bali.