Logomark berangkat dari Filosofi Rumah Bangsal Kencono atau Rumah Joglo yang merepresentasikan masyarakat Jogjakarta yang sangat Hangat dan Ramah dalam kehidupan kesehariannya didalam maupun diluar Lingkungan Rumah. kenapa Rumah Bangsal Kencono atau Rumah Joglo di-ekspose, karena Rumah Bangsal Kencono atau Rumah Joglo merupakan Rumah adat Jawa didaerah Jogjakarta yang paling Mewah, Megah bahkan Sempurna, terlihat dari Bentuk maupun cara membuatnya. Lalu pada tiang2 pendopo terukir batik motif Lurik Parang Jogja mewakili unsur Kerajinan tangan yg menjadikan Jogjakarta Propinsi yg kental dgn penghidupannya melalui seni Ukir dan Batiknya. Tugu Jogja melambangkan Semangat Persatuan/kebersamaan masyarakatnya. Padi dan Kapas mewakili kesejahteraan. Bintang diatas rumah joglo mengartikan masyarakat Jogjakarta yg Agamis dan Toleransi yg tinggi. Dan unsur bulu2 yg membentuk Sayap membentang mengartikan Kesultanan yg slalu mengayomi rakyatnya.
Lettermark dibuat lebih ingin memperkuat Kesan Etnik dan Kultur Jogjakarta
dan Colour tone memberi arti Kreatif, Dinamis, Kemakmuran dan Kehangatan